Friday, December 23, 2011

FAK!!! #1

So here i am, sitting depressingly in my messy room with slow internet connection, computer, don't fuck with my heart song, hit by my first  day of pms, opened snack everywhere, ice cream rubbish, and the most important thing is...ALONE and BROKENHEARTED

When i was eating my first cone, kind of saying flies around my eyes, it tells me like this 'ice cream=heartbroken now it's in my mouth, it tastes good, Damn! I am a brokenhearted girl"

I don't know when exactly but i think, last night was suck.

Aku nungguin kamu online beb, coz kita udah janjian sebelumnya kalo kita mau lanjut chat kita kemarin sore, kita mau lanjutin malam, dan aku udah pesan sama kamu kalo kamu ga bisa tolong kasih tau aku dan kamu bilang 'iya'. Is that my eyes that make mistake? or u really broke that? sampai pagi ga ada kabar. Oke, aku mulai marah, tapi oke aku masih sedikit sabar bahkan aku masih nyelipin kata i'll miss u....

Lalu aku putusin telpon tempat kerja kamu, dan tantenya temenmu itu dengan sok lembut bilang kalo kamu ke Pangandaran dan baru akan balik tanggal 26, FUCK you!! I know i have to say that, come on! it's too much. You DID it again, left me, hang me, without any words just to have fun. FUCK your ASS!

Jadi aku marah, dan aku tulis inbox ke kamu:

oke, jadi:
1. kemarin aku nungguin kamu sampai pagi, dan kamu ga OL. Aku bilang sebelumnya klo ga bisa, kamu KASIH TAU dulu. kamu bilang IYA.
buktinya, BULLSHIT
2. dan aku tau kamu ninggalin aku ga pamit semalaman sepagian karena ke PANGANDARAN. NICE. ga bisa datang ke *3 dan bisa jalan2 ke sana. GREAT.
3. selamat kamu berhasil hancurin Natalku lagi. Dan kayaknya aku harus siap2 dihajar lagi buat tahun baru. GREAT. Thx God.
4. mau marah, mau putusin aku lagi. That's another surprise for me. Another "run away". More thx to God, Many surprise from my boyfriend.
5. wanna hear mine? i still love u...hahaha..F you! enjoy ur christmas n ur new year.

Hati aku belum cukup lega so aku sms temen kamu yang aku sangat yakin kamu emang pergi dengan dia, aku bilang supaya dia sampain ini ke kamu: makasih and happy enjoying xmas. Kamu tau dia balas apa???? dia balas: oke aku sampain :D kita lagi otw nih.

FUCK! Kamu emang berhasil membuat aku berpikir kalo mungkin aja kamu mau kasih surprise dan otw ke kota aku, but it's not gonna work. aku ga akan pikir kayak gitu, coz aku pengalaman sama ulang tahunku kemarin. kirain kamu mau bikin surprise, dan WOW kamu ternyata beneran lupa. DAMN IT!!!!!

i try not to save my tears, i dont wanna cry this time......okay! i cried when i took a bath, but it's just to make me feel better, i cried, a little...not as much as usual. i am enjoying today with having lunch, washing my ride, watching film, and blogging, DAMN IT, it's about you. Arrrrghhhhhhhhhhh,,,can u just go away today, this month........this two or three month and stop make me crying!!!!!!!!!!! FUCK you

so just enjoy ur xmas, ur new year, forget me, stay away from me, i'm broken, but trust me i just need time and i'll be fine. i am strong, dont worry, worry bout yourself coz u are the one who will be so lonely without me bcoz what? bcoz nobody will be so kind for you like me! u listen??? nobody....nobody will love u better than me, i am the best u ever had, and u dump me like a shit???????? so GO FUCK your ugly ass with ur small d*ck! an enjoy that!!!!!!!!!

Saturday, December 17, 2011

Nyesek #7

Akhirnya setelah semua hal yang terjadi kemarin2 itu, kamu bilang kalo kamu mau ninggalin mantan kamu, semua hal tentang dia dan mau sama aku lagi. Walaupun, akulah yang terus berusaha meminta kejelasan hubungan kita, apakah berakhir ato mau diteruskan. Dan kemarin tanggal 25 Desemberm kita jadian lagi, janji baru lagi buat berkomitmen yang baru. Namun setelah itu, aku malah ga rasa apa2 lagi sama kamu, ga rasa sayang, ga rasa cemburu, ga rasa apa2. Namun ketika malam tadi, aku merasa pengen telpon kamu, dan aku menelepon kamu minta kita chat, dan kamu bilang kamu ga bisa, aku nangis ga berhenti2. Rasanya kesal banget, benci, bosan. Natal nanti kamu ga ada, taun baru aku juga tanpa kamu lagi, valentine, ulang tahunku, aku membayangkan semua itu tanpa kamu, dengan alasan yang sama seperti dulu. I don't like it. Aku benci banget keadaan ini. Beneran. Benci banget.

Monday, November 28, 2011

Nyesek #6

Ga tau kenapa susah banget buat langsung ga mikir kamu, bangun tidur, mau tidur, sepanjang hari, rasa sakit, rasa kaget, bahkan aku masih kangen juga sama kamu. Ga adil tau ga, aku rasa kayak gini, dan kamu bahkan ga mikir perasaanku sama sekali, kamu mungkin malah mikir perempuan itu. Seandainya Tuhan memberikan permintaanku untuk hapus semua rasa ini, apakah aku bener2 bisa bahagia juga seperti sebelumnya. Kadang mikir kamu bisa buat aku tersenyum, namun lagi2 semua dirusak ketika kahirnya ingatanku di kembalikan lagi ke isi inbox kamu sama perempuan itu bahwa aku ga penting dan ga bisa buat kamu ngerasa nyaman seperti dia.

Mau nangis, tapi kayaknya ga berguna juga, mau cerita, sapa yang mau dengerin, toh ini kebodohanku sendiri, teman2ku punya masalah sendiri, dan ga selalu tiap hari siap dengerin aku cerita betapa sakitnya, bingungnya, dan sayangnya aku sama kamu. Mereka bosan. Lagian aku ga mungkin mengumbar masalah ini kemana2.

Ada saatnya aku merasa kuat menghadapi semuanya, namun terlalu sering juga aku cuma terdiam dan ga ngerti harus berbuat apa. Pengen bisa ketemu kamu di sana, tapi apakah itu akan seharga dengan hasil yang terima, lagian yang salah kamu kenapa aku yang harus ngejar2 lagi, kamu aja ga ada keinginan buat mempertahankan aku, sakit banget,,,kenapa aku ga bisa dihargai sama kamu seedikitpun, bahkan untuk semua yang udah aku lakukan buat kamu, kamu ga bisa menghargai aku, kenapa ga bisa kasih sayang kamu ke aku, kenapa aku bisa berharap kamu bakalan ngejar aku????? Bodoh tau ga, bodoh banget pikiranku itu.

Aku bahkan sampai sekarang berpikir kita bisa sama2 lagi dan kamu lupain perempuan itu dan hanya sayang sama aku, bukankah itu lebih bodoh lagi????? hahahahahah....lucu banget tau ga dan sekaligus sakit banget menertawakan semua pikiran bodoh ini. 

Aku kesepian, aku takut sendiri, aku takut,,,takut banget,,,Natalku taun ini pun sama dengan sebelumnya, sendiri. Takut banget aku semakin hari semakin dekat Natal, pengen aku lari dari semua ini, pengen ga  deket gereja sedikitpun, pengen cuma sendiri aja, pengen di kamar aja, ga usah denger lagu Natal, ga usah liat hiasan Natal, ga usah tau orang2 bahagia pas hari2 ini, Desember,,,aku benciiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii...aku benciiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii banget sama Desember,,,,,,,,,,,ga ada harapan lagi buat aku, tiap Natal orang bilang sukacita, orang bilang pengharapan baru, tapi taiiii semua, aku ga pernah punya harapan baru, karena saat Natal aku cuma menunggu harapanku dan sampai akhirnya ga ada yang terjadi. Taiiiiiiiiiiiiiiiiii..........

Akhirnya bukankah pilihanku cuma berhenti berharap aja, aku benci desember aku benci banget,,,aku benci banget....aku benci kamu, aku benci semuaaaaaaaaaaa, orang yang paling aku sayangi, paling aku perjuangkan selalu merusak Natalku, dan bahkan mempermainkan perasaanku, membuatku ga bisa berhenti menyayangi dan memikirkan dia, tapi sekaligus mengkhianati aku...Hadiah Natal macam apa ini??????? Taiiiiiiiiiiiiiiii

Friday, November 25, 2011

Seandainya #1

Seandainya kamu balik lagi, mungkin kamu akan minta maaf, meskipun sebenarnya aku berharap lebih, namun sepertinya sulit sekali untuk kamu benar2 lepasin perempuan itu, sebaik apapun aku, sepertinya memang tidak akan cukup untuk kamu :)

Atau yang paling buruk adalah, kamu ga akan pernah datang lagi bahkan hanya sekedar untuk minta maaf, yeah...mungkin itu malah sedikit banyak bisa bantu aku netralin perasaan aku, atau yang lebih buruk dari paling buruk adalah kamu datang, minta maaf (sifat kamu kan gitu, minta maaf tapi ttp aja ga berusaha lebih baik), menjelaskan dan akhirnya kamu bilang kalo kamu tetap milih dia perempuan itu. Hah, ya iyalah...secara emang kamu cuma sayang sama dia, sampai bohongin aku. Mungkin percakapannya seperti ini atau mungkin aku cuma diam, ga tau juga sih..

kamu: hei
aku: hei
kamu: gimana kabarnya?
aku: baik, kamu?
kamu: yah, kayak gini * senyum
aku: ada apa * tanpa ekspresi atau mungkin juga tersenyum, ga tau
kamu: aku minta maaf...
aku: oh,,,iya..udah tahu...
kamu: tahu apa?
aku: tahu kalo aku ini yang bodoh, kalo aku udah merasa dibohongi tapi ttp aja maksain sama kamu
kamu: aku minta maaf...nggak tau kenapa sampai kayak gini
aku: emm...gini aja deh, aku sakit hati banget kamu lakuin ini, padahal kamu udah tau rasa sakitnya kayak apa pas mantan kamu lakuin hal yg sama ke kamu.,gitu, gimana?
kamu: iya...makanya aku maaf banget sampai kayak gituin kamu
aku: aku ga masalah kamu bohongin, tapi parahnya kok kamu bilang sama orang2 bahkan bilang sama mantan kamu kalo aku ini cuma pelarian, ga penting, berisik dan kamu capek, kamu make topeng kalo ketemu aku, semua yg kamu lakuin didepan aku pura2. aku malu banget. pernah mikir kayak gitu?
kamu: .......
aku: sekarang mau apa lagi?
kamu: apapun yang kamu bilang emang salahku, aku minta maaf..
aku: iya, enak kan? tinggal minta maaf semua selesai? :)
kamu: .....
aku: aku tau, kamu ga bisa hidup tanpa dia kok...:) aku tau kamu sayang banget sama dia. Em...kamu berjuang ya buat dia, jangan menyerah, jangan marah2 terus kalo dia ga perhatiin, kamu capek kan waktu aku minta perhatian terus? kamu harus sabar, kan kamu yakin cuma kamu yang bisa bahagiain dia. Makanya kamu jangan menyerah klo kamu ga mau dia menderita. 
kamu: aku mau bilang itu...aku nggak ngerti harus gimana...kamu...dia...aku....
aku: kalo kamu yakin ga mau hidup sendiri ya pilih dia aja, kan kamu cintanya sama dia, kalo milih aku nti kamu terbeban terus,,,aku juga ga enak karena udah tau kamu cuma pura2 aja sama aku :) kecuali kamu emang ga butuh dia, dan pengen hidup sendiri, tapi yakin kamu? hehe...kayaknya kamu ga sekuat yang aku pikir sih, kamu tu rapuh, lebih rapuh dari aku, jadi menurutku kamu berjuang deh buat dapatin dia lagi. Lagian emang itu kan yang ada dipikiran kamu? Lagian kamu udah mati rasa sama aku, buat apa datang minta maaf, kamu sebenarnya benci kan sama aku karena aku udah baca semua inbox FB kamu? em...gpp sih, toh dalam pikiranku, ttp kamu yang salah kok, kalo kamu ga suka aku lagi ya terserah...ato kamu ga ada rasa dan ga peduli lagi sama aku, ya terserah juga,,,aku lagi berusaha menata hatiku, hidupku, masa depanku yang dulu pernah aku rencanain sama kamu, ternyta harus berubah total, jadi aku harus mengubahnya, ga tau sampai kapan sih...Ga usah sok peduli deh, kalo ga peduli beneran. Sakit hatinya lebih sakit nanti aku. :)
kamu: iya,,,
aku: *ni cowok gila, nyebelin banget sumpah.

Nyesek #5

Beb, kebenaran yang baru aku terima kemarin2 ini dan bahkan tadi malam, benar2 menyakitkan. Aku ga tau seberapa hancur hati aku, cuma aku berusaha bertahan. Mungkin sehancur hati kamu pas kamu ditinggalin mantan kamu dan terus mengharap dia kembali dan dia seakan2 ga kembali. Mungkin pas aku tahu kamu bohong, hatiku sehancur hati kamu pas kamu tau mantan kamu selingkuh sama temen2 kamu sendiri :) sakit sekali rasanya, sakit sekali sampai ga bisa rasain apa2. Semuanya cuma rasa capek, capek mikir, capek menahan semua emosi, marah, sedih, dan jatuh. Seandainya dulu kamu merasakan ini, kenapa sih kamu masih juga lakuin itu sama aku. Kamu tau sakitnya kayak apa, dan kamu masih lakuin itu sama aku. 

Kadang aku masih berpikir untuk membalas kamu, tapi terlalu sering hati aku bilang kalau aku tu emang cuma pelarian buat kamu, aku cuma hiburan kamu saat kamu capek dengan semua keputusasaan kamu nunggu mantan kamu, dan aku ga berarti apa2 buat kamu. Hati aku bilang itulah kenapa kamu ga pernah ingat ulang tahunku, kenapa kamu ga mau berjuang buat kau, karena semua hati kamu cuma mau berjuang untuk mantan kamu. Jadi seandainya pun aku balas dendam beb, ga akan ada artinya buat kamu, kamu mungkin malah ketawain aku yang kalap dan bodoh lakuin hal ga penting untuk balas kamu :)

Aku saat ini sedang memutuskan: aku mau pergi aja dari kamu, toh kamu ga akan merasa kehilangan, dan tadi malam aku baca inbox dari mantan sekaligus pacar tersembunyi kamu kalo dia akan nunggu kamu apapun yang terjadi. Jadi aku pikir kamu akan baik2 saja. Aku ga tau mungkin dalam hatiku ini, masih sayang banget sama kamu, namun aku terlalu sakit menerima kenyataan yang selama ini selalu aku pertanyakan dan selalu ingin aku ketahui. Aku bukan apa2 buat kamu jadi kamu juga ga akan merasa kehilangan dan kamu mungkin mau balikan lagi sama dia yang emang udah jadi backstreet kamu. It's fine, i think even though i hate that fact. Sakit sekali rasanya dada aku, sesak nafas, dan jantungku bahkan berdetak lebih cepat menahan semua rasa yang aku bingung gimana cara mengungkapkannya. Mungkin juga kamu ga akan pernah anggap aku apa2 dan pernah ada, karena ternyata semua fokus hidup kamu cuma mantan kamu itu. Rupanya aku harus menelan semua kebenaran yang sakit banget ini, dan aku emang benar2 yang harus pergi. Sungguh, masih ada sedikit ketidak relaan dalam hati aku, karena kamu begitu menyenangkan saat sama aku dan ternyata kamu bilang sama mantan kamu kalo semua kebahagiaan kamu sama aku tu cuma topeng dan yang benar adalah kamu capek sama aku, kamu pura2 sama aku. My God,,,aku gak nyangka banget beb, kamu berbohong sama aku sampai segitunya. Harusnya kamu lepasin aja kita dengan kejujuran. Seandainya dulu pas kamu bilang putus itu, kamu bilang karena kamu ternyata masih begitu sayang dengan mantan kamu dan kamu mau sama dia akhirnya nanti dan bukan sama aku, mungkin aku ga akan maksa bertahan untuk terus jadi pacar kamu. Karena saat itu aku cuma takut kamu sendiri, aku takut kamu butuh seseorang yang setia dan selalu ada buat kamu. Tapi kamu ga bilang apa2 dan meneruskan hubungan kita dan terus berbohong dan berpura dan terus berhubungan dengan mantan kamu yang ternyata dialah orang yang kamu harapakan setia sama kamu dan bukan aku. Seandainya aku tahu bahwa semua perjuangan dan sayangku ga cukup buat kamu, dan kamu masih punya dia dan hanya dia yang sanggup memberi semua kebutuhan kamu, aku pasti pergi saat itu pas kamu bilang putus. Kamu terlalu banget menjebakku dalam mimpi2ku sendiri, mimpi2 untuk bahagia sama kamu nanti. Mimpi2 untuk berjuang buat kamu dan dapatin happy ending sama kamu nanti. Aku gak ngeti beb...aku nggak ngerti....

Wednesday, November 23, 2011

Sakit Banget

My God....no way...ga mungkin...ga mungkin Tuhan....

Itu kata2 yang cuma bisa aku ucapin pas aku baca inbox kamu sama mantan kamu akhirnya...

Setelah kamu ga balas inbox aku, akhirnya aku putuskan buat hubungi kamu coz kamu malah deactivate FB. Dan kamu langsung kasih password fb yang selama ini kamu sembunyiin dari aku, dan setelah aku baca semua inbox kamu, inbox kamu ke mantan kamu dan ke temen2 kamu, aku tau alasan kenapa kamu akhirnya kasi pswrd itu.

Aku kaget banget hon, ternyata kamu cerita ke temen deket kamu pertama, ternyata aku baru tau kalo dulu kamu ga beneran suka sama aku, ternyata kamu malah pgn kita jadi temen aja dulu. Jadi aku pikir kenapa dulu kamu ngomong kalo kamu terlanjur suka sama aku, terlanjur sayang, dan berharap aku ga ninggalin kamu meskipun kamu jalan sama mantan kamu lagi sampai akhirnya aku minta kejelasan dan kita  jadian..kenapa kamu bersikap seperti itu?

Kedua kamu cerita sama 2 temen cewekmu di sana, kalo aku ribet dan ga penting. Tau ga? Mukaku mau ditaruh dimana beb...aku kasi wall post kamu seakan2 kamu pacarku paling aku sayang di dunia, tapi kamu malah ngomong kayak gitu sama mereka di belakangku, malu banget tau ga.

Ketiga, temen kamu bilang sama ER, temenku kalo kamu mau jalan ke KarimunJawa, mau jalan2 ke Jawa tapi ga mau ketemu aku dulu, apa maksudnya?

Keempat, yang paling menyakitkan, ternyata kamu masih berhubungan sama mantan kamu sejak kita jadian sampai sekarang, dan posisi kalian adalah backstreet didepan orang2, dan tentu didepan ku juga...gilaaaaaaaaaaaaa....aku speechless bgt baca itu, itu aku baru liat tanggalnya beb, belum isinya...

Isi inbox mu ke dia ternyata intinya, kamu maafin semua kesalahan dia yang selingkuh dibelakang kamu, kamu selalu maafin dia walopun kamu masih sakit hati tapi kmu selalu berharap dia ga akan ninggalin kamu, kamu ngemis2 cinta dan perhatian dia, kamu mohon2 dia datang temuin kamu, km ga bisa hidup tnpa dia, kamu ternyata di kota ini bukan buat aku, tapi buat nunggu dia beb, lalu kamu pergi, mungkin kamu udh ga bisa nunggu dia lagi. Tapi kenyataannya kamu masi berhubungan dengan dia. Bahkan saat kamu udah di Kota B kamu semakin sering berhubungan lewat telepon sama dia, anjing tau ga. Semua pulsa yang aku kirim, aku tau kemana perginya, pulsa yang seharusnya untuk telpon aku sms aku, kamu pake untuk dia. Lagu dari dia, kamu kasih buat ngrayu aku juga. Gilaaaaaaaaaa...anjing banget tau ga kamu. Dan sepanjang inbox kamu sama dia, kamu bilang aku cuma pelarian, aku ga penting, aku cuma temen karena mantan yang ternyata pacar tersembunyi kamu itu ga mau perhatiin kamu, jadi intinya she is the only one and i'm nothing for you..gitu. Taiii

Kamu ga pernah lakuin itu sama aku, rayu2 aku, ngemis2 minta perhatian, minta cinta, bilang butuh sama aku, ga pernah...dan kamu lakuin itu buat dia? Aku jadi tau sebesar apa cinta kamu sama dia, dan se-nggak punya otak apa kamu memperlakukan aku dan bahkan juga membohongi dia, se-nggak punya hati apa kamu sama kami berdua.

Gilaaa...gilaaaaa banget kamu tega bgt,,,aku ga nyangka kamu pembohong kayak gini, bejat, ga punya hati dan aku ga pernah berarti buat kamu. Kenapa kalo aku pelarian, ga bilang dari dulu pas aku tanya sebulan sesudah kita jadian itu. Aku kan tanya, kalo aku cuma pelarian, kita ga usah terusin., tapi kamu bilang ga, dan kita terusin hubungan ini, dan ternyata aku cuma sampingan kamu, aku cuma pelarian beneran, aku ga ada artinya beneran. 

Tau ga, aku baca tu mulai dari marah, ketawa merasa bodoh, sampai sakit hati, ketawa lagi,,,gila banget, aku ga nyangka kamu kayak gitu, walopun aku tau kamu masih berhubungan sama mantan, aku pikir kamu ga ada hubungan lagi, aku pikir kamu udah beneran benci dia, ternyata malah kamu lebih mencintai dia, kamu emang mencintai dia dan sebaliknya aku bukan apa2. Malu banget aku sama dia, malu banget sumpah,. Sekarang kamu pun ga ada bedanya sama dia, baguslah kalo kalian jadian lagi, sama2 tukang bohong, dan tukang selingkuh.

Intinya, kamu pembohong, seandainya kamu memang ga ada perasaan sama aku, kenapa ga mau aku tinggalin dulu? Ato jangan2 kamu mau dapat fisik aku aja? untung aja,,,Gilaaa...taii semua taiii aku bodoh banget tau ga, begitu percaya dan udah berkorban semua buat kamu, waktu, tenaga, pikiran, cinta, uang, hubunganku sama orang tuaku, Anjrittt, ternyata aku ga pernah berarti apa2 buat kamu, ga ada artinya, dan mantan kamu satu2nya yang berarti buat kamu, yang bisa nolong kamu, dan aku cuma taii buat kamu. Asuuuuu

dan kamu kasih password, karena kamu udah ga sanggup lagi bohong kan? kamu emang mau akhiri semua kan? ckckckc...kamu gila banget tau beb...gila kamu...anjing...

Friday, November 18, 2011

Nyesek #4

Sebelum kamu inbox aku, kita memang ga lagi marah, tapi ga lagi baik2 juga...aku telpon kamu, dan kamu ogah2an jawab aku beb. Tapi oke,,aku bisa tahan marah, toh, aku punya kesibukan yang teramat sangat, hanya saja aku berusaha sempatin buta hubungin kamu yang udah ga kasih kabar beberapa lama.

Dan tadi siang beb, aku bangun tidur, aku merasa harus buka FB, dan ternyata kamu inbox aku "5 minutes ago".

karena kamu ga balas2, aku liat fb kamu dan aku nemuin history kamu temenan sama mantan kamu barusan dan aku kaget banget, beb.

Liat beb, temennya cuma 1, kamu aja. Dan ga mungkin dia update status bilang "ndut jelek!!!!" "ndut jelek" sendiri. Ga masuk akal. Itu kayak manggil beb. Itu panggilan kesayanganmu buat dia. Kamu aja ga pernah manggil aku pake panggilan kesayangan, bahkan kamu ga punya itu buat aku. Karena itu aku selalu marah kalau kamu panggil nama aku, karena kamu ga punya panggilan kesayangan buat aku, sementara buat mantan kamu, kamu punya,,dan kamu masih panggil juga dia kayak gitu sampai sekarang. 
Itu FB pasti kamu yang buat kan? kamu yang buat dia kan? ckckckck...aku rasa cinta kalian emang aneh. Dan kesalahanmu adalah, pura2 sayang sama aku, sampai buat aku sayang banget sama kamu. Kamu pura2 ga berhubungan sama dia lagi, padahal aku tau, pasti password fb kamu ga kamu kasih ke aku, pasti karena kamu masih berhubungan sama dia kan? Taiiii kamu...anjrit!!!!!!!! Kamu ga tau apa yang bisa aku lakuin balik ke kamu.Jangan kamu pikir aku cuma cwek bodoh yang berhasil kamu tipu, aku ga selamanya lemah lembut, dan aku ga selamanya ga punya emosi dan sisi jahat hanya karena aku selalu memaafkan kamu. shit!!!!!!
Aku marah banget, sampai ga ngerti mau gimana, mau ngomong apa beb. ternyata mantan kamu juga punya fb lain lagi selain fb yg diatas, padahal dia dulu juga punya fb, jadi mantan kamu punya 3 fb dan kamu selalu jadi temen fbnya, dan kamu ngewall.
Aku cuma bisa inbox kamu aja beb,,,aku udah marah banget, sampai rasanya tu capek bgt, mau nangis udh capek, mau marah2, capek beb. Kenapa sih kamu jadi kayak gini? Sepertinya aku ga percaya kamu bisa gini beb...
Gila ya, aku ga percaya banget kamu bohongin aku sampai kayak gini. Liat beb, aku emang ga akan marah2 didepan kamu, aku pasti bisa tenang, liat aja, aku bisa nyakitin kamu lebih lagi nanti kalo aku bisa move on, aku bisa buktiin kalo kamu tu ga ngaruh apa2 buat aku.,kamu pasti lebih sakit daripada aku marah2 dan keliatan ngemis2 cinta kamu. Lagipula aku tau, ada yang akan selalu melindungi hati aku, yang ga akan tega liat hati aku tersakiti kayak gini. Asal aku bisa terus maju, aku bisa stay strong dan move on...aku bisa balas kamu.
Walopun sebenarnya aku sangat sayang kamu. Kamu tau kan sebesar apa aku sayang kamu, tapi toh kalo itu ga cukup, sampai kamu harus cari cinta lagi dari mantan kamu, aku pikir kamu ga pantas dapatin semua ketulusan dan pengorbanan aku. Balik aja sama mantan kamu. Dan aku pikir mungkin kalian bisa lebih bahagia, daripada harus sembunyi2 di belakang aku dan memperlakukan aku seperti orang bodoh. Aku pikir kamu punya perasaan yang lain daripada cowok lain...mungkin aku salah, dan mungkin juga ada kesalahanku sehingga kamu bisa berbuat begitu :)

Wednesday, November 16, 2011

Nangis #2


beneran ga bisa datang? (maksudku datang buat aku saat Natal nanti)

kalo ga bisa, ga usah minta maaf beb...kalo aku kecewa, ini salahku sendiri yang kebanyakan berharap sama kamu...:)
dari dulu berharap kita bisa sama2 pas hari spesial, pas ulg tahun mu, ulang tahunku, tahun baru, ke gereja hari minggu, apalgi natal..aku yang kebanyakan berharap, aku yang ga realistis, harusnya aku tahu kalo kita ga bakalan bisa kayak gitu,,kecewaku karena aku sendiri,,,jgn tebeban,,,aku cuma pgn kamu tahu kalo aku pengen itu, pgn sama kamu,,,walopun pada akhirnya cuma mimpi aja sih...
mungkin, suatu hari ada cewek yang bisa buat kamu lakuin itu semua, kamu mau bela2in lakuin apa aja buat sama dia,,,aku berharap itu aku, tapi toh berkali2 aku ga mampu menjadi spesial buat kamu...:)

aku ga tau kenapa aku bisa berhasil mencapai apa yg selalu aku pengen, tapi dengan kamu, aku ga tau kenapa aku merasa gagal...aku harus belajar ngerti mungkin,,kalo ga semua hal bisa aku daptkan..termasuk kamu dan hati kamu seutuhnya,,,

sorii,,,aku udah berusaha banget berbuat semua untuk kamu, tapi maaf aku gagal, aku ga bisa buat kamu penasaran lagi sama aku, ga bisa buat kamu ngejar aku lagi, aku ga bisa buat kamu perhatian sama aku, aku ga bisa buat kamu sayang lagi sama aku, aku ga bisa buat diriku sendiri penting buat kamu, spesial buat kamu,,,maafin aku honey...

aku ga ngerti harus gimana lagi,,,aku cuma ingin spesial lagi di mata kamu...tapi aku ga ngerti lagi harus gimana,,,

kalo ada caranya kasih tau aku,,,aku belum mau lepasin kamu, aku masih pgn berusaha lagi...

i need u, miss u a lot,,,love u honey...

Tuesday, November 1, 2011

Nyesek #3

Kenapa sih beb, suka banget buat aku nangis? 

Kamu diem tu kenapa? Marah? Marah karena aku ga suka dan protes terus ada si mantan temen kamu itu selalu curhat di wall kamu??? Marah dan diemin aku gara-gara itu? Punya hati ga sih kamu? Tau ga sih rasanya jadi aku?? Kepikiran terus tau ga? Salah kenapa sih kalo aku ga suka pacarku deket2 cewek lain? Salah? Kenapa salah? Kan aku pacar kamu, apa ga normal kalo aku ga suka kamu dekat sama cewek lain????

Bisa ga dukung kuliahku dikit aja, buat aku seneng gitu, buat aku ga kepikiran gitu sama kamu, jadi aku maksimal kerja tugas2 ma tes. Kamu tau aku bergantung banget sama kamu kayak apa. Kamu tau itu. Salah akuu kasi semua ke kamu sampai aku ga punya apa-apa lagi, tapi kamu jangan gitu donk, seenaknya aja, datang pergi, sayang terus marah. Kalo aku marah kan wajar aja, pertama aku pacar kamu, kedua karena aku pacar kamu aku ga suka kamu sama cewek lain, ketiga aku cewek, kalo aku ngomel aku protes wajar kan?

Kenapa sih jahat banget gitu kamu? Nyesek tau ga tiap bangun pagi, kebangun tengah malam, buka inbox, ga ada message baru dari kamu. Kapan sih aku bener2 bisa disayang gitu sama kamu.

Sunday, October 30, 2011

Kangen #2

Happy Sunday, hon...emm, udah gereja belum beb?
Kangen sekali aku sama kamu, udah sejak tanggal 26 Oktober kemarin kamu ga mau lagi balas inbox aku di FB, padahal cuma karena aku ga suka kamu juga pesenin mantannya temen kamu di wall FB kamu "sana cari makan"....
Sebelumnya kan kita udah berantem karena biasa, aku merasa kamu ga perhatian sama aku, terus kamu ga mau datang ke kota aku, tapi habis itu kamu bisa buat aku senang terus kita chat biasa, malah chat romantis gitu, eh, habis kamu pamit katanya mau cari makan dulu, terus aku pindah dari inbox ke wall kamu, aku liat kamu pesan gitu ma tu cewek, rasanya.....panas banget hatiku, kayak mau bunuh orang aja pas itu rasanya.

Tadi aku gereja ma De, dia ma cowoknya. Aku pengen banget kita gereja bareng juga, dari dulu kamu selalu ga mau kalo diajakin gereja bareng. Sebenarnya kesel banget, karena aku bertanya-tanya aja, kamu malu jalan ke gereja bareng aku? Kamu malu keluar bareng aku? Aku emang ga cantik kayak cewek2 lain sih beb, cuma aku tau diri lah, aku tau lah kalo ke gereja harus gimana, rapi, wangi, bersih, sopan, aku tau lah beb...Tapi ga tau kenapa kamu ga mau gereja bareng aku. Banyak sekali yang pengen aku lakuin berdua sama kamu, tapi kamu selalu ga mau, kamu kalo sama aku cuma maunya berdua aja di kos, bosan. 

Hari ini kangen sekali sama kamu,,,kangen sekali...
Ada suatu waktu aku berpikir buat lepasin kamu dan aku fokus aja ma hidupku, ga mau lagi kenal cinta dari cowok lain. Atau aku lepasin kamu dan cari pengganti kamu, yang mungkin bisa kasih aku semua hal yang selalu aku pengen, pacaran normal. Ketemu setiap saat, ada pas aku butuhin, ngobrolin masa depan, berjuang buat kuliah dan kerjaan, jalan berdua, makan bersama, nonton bersama,,,semua hal dari kecil sampai besar yang aku harus mohon2 sama kamu untuk kamu bisa lakuin buat aku, dan itupun kadang masih ga kamu lakuin. Karena aku capek beb, pacaran kayak gini terus dari dulu, LDR terus, jarang ketemu, malam minggu garing banget, HP sepi banget, nangis sendiri, sedih sendiri, senang sendiri, ga ada tempat berbagi dengan pacar, aku capek sendiri. Dan aku bener2 yang bosan banget kayak gini. Ga tau kenapa, aku bosan banget dan kamu ga ngerti itu, aku frustasi banget. 

Kadang aku pikir, aku udah cukup kuat untuk lepasin kamu, tapi kamu? Aku ga mau lepasin kamu juga kalo kamu masih kayak gini, hidup ga jelas. Mungkin kamu pikir hidup kamu baik2 aja, tapi kenapa kamu mikir, walopun keluarga temen kamu, yang kamu numpang hidup sama mereka sekarang ini, tetap aja bukan keluarga kamu. Yang harus kamu perjuangkan pada akhirnya adalah keluarga aslimu, keluarga kandung kamu di luar pulau sana. Masih ada Mama, Papa, Adek2 kamu, mereka itu yang buat kamu jadi sebesar ini, mereka yang buat kamu ada di Jawa, dengan semua yang mereka lakukan baik yang kamu sukai atau ga sukai, ga akan merubah kenyataan kalo mereka adalah keluarga kamu dan lebih berhak atas kamu, atas hasil pendidikan kamu, atas hasil perjuangan hidup kamu. Mereka yang akan terima kamu dalam keadaan apapun, walopun kamu pikir mereka ga sesuai jalan pikiranmu, merekalah yang punya kasih sayang paling besar untuk kamu, bahkan rasa sayangku aja pasti kalah sama cinta mereka. 

Aku juga pengen banget kamu kuliah lagi, aku pengen kamu ga malu nanti kalo aku kenalin ke orang tua aku, dan aku mungkin yang ga terima kalo kamu ga kuliah lagi dan selesain kuliah itu, aku ga mau kamu jadi bahan omongan sodara2ku, dicela2 sama mereka, aku ga mau orang tuaku terbeban karena itu, dan kamu, kamu yang paling aku pikirin, kamu bisa ga terima pandangan merendahkan dari mereka karena kamu ga kuliah. Jadi karena itulah aku pengen kamu kuliah lagi dan selesain, entah gimanapun caranya. 

Tapi aku ga tau gimana cara bilang semua itu sama kamu, kamu ga pernah denger orang lain. Kamu selalu dengerin diri kamu sendiri, kamu egois kalo soal hidup kamu, kamu ga peduli bahkan ketika orang lain sampai kurus kering, sakit mikir hidup kamu.

Aku sayang kamu meskipun kamu kayak gini, dan aku ingin kamu berubah lebih baik untuk hidup kamu beb....beneran, aku udah hilang akal ngadepin kamu, aku rasanya pengen nyerah aja,,,,

Wednesday, October 19, 2011

Teman #3

Begitu sulit memahami temanku yang satu ini, tau kan beb ER? Aku pernah cerita kan, sejak dia sama cowoknya yang lebih muda itu, berapa taun ya, mungkin 3 tahun, ga tau persisnya tapi lumayan jauh lah perbedaan umurnya. Nah dia tu lebih fokus sama cowoknya bahkan dibanding sama hidupnya sendiri. Kerja di luar kota yang jauh, dia ga mau, ga kerasan. Maunya tu ya sama cowoknya ini, maen smp malam2, ttp maksa pulang kos yg bukan kosnya lagi coz kalo dikota S ini, dia kan tidur di kos adiknya. Sekarang aja dia kalo pulang malam, menurutku sengaja si ditelat2in supaya bisa di kos cowoknya coz ga dapat pintu di kos  adiknya yg satu kos sama aku juga. Kalo udah tau telat dia sms tanya masih buka ga pintunya, atau masih bisa dibukain ga buat dia, hahaha, lucu aja, ketauan banget dia pura2 aja. Mungkin dia sungkan kalo keliatan ga usaha pulang kos terus tidur di cowoknya, padahal emang sengaja dia mau dicowoknya. Haduh, males banget deh pokoknya. Kalo mau maen sama kita, dia juga ga tenang, panik pegangin bb-nya coz sebenarnya dia ga setulus hati maen sama kita, yang diotaknya tu dia cuma mau sama cowoknya, tapi ga enak aja ma kita. Udah gitu, dia juga ga enak lagi buat kita cerita2, biasa kan dulu kalo kita cewek2 udah kumpul, asik banget ngobrolnya, tapi sekarang, dia lebih autis banget ma bb-nya padahal tu dia udah seharian ma cowoknya, masih autis juga bbm-an. Gila banget deh, udah ga asik banget dia skrg.
Kemarin, setelah sekian lama aku ga buka twitter, aku liat tweet-nya dia pake b.Inggris sih, yang intinya "diam deh lo, orang2 yang ga tau ttg hubungan gue ma cowok gue, apa yg udah kita lalui"
Ya, aku ngerasa aja sih dia nulis itu buat aku ma adik2nya, terutama buat aku coz aku ga setuju dia sama cowok ini. Habis gimana ya, benci banget liat dia tambah ga jelas, liat dia dimain2in tapi masih mau aja disuruh2 ke kosnya, dikejar dikit aja langsung mau lagi, keliatannya dia menang dan pinter jual mahal, tapi kita liatnya malah sebaliknya. Kita liatnya dia dimainin dan gampang banget.
Aku ga pernah lagi ada waktu sama dia, padahal kamu tau, sedekat apa kita dulu, sekarang udah malas aja. Padahal honey tau, aku tu sayang banget sama dia, dia tu bestfriend banget lah walopun dia punya cowok,  tpi sejak cowoknya ini, wuiiih, susah banget memahami dia. Sekarang aku lagi berusaha banget buat memahami dia, buat memahami keputusannya sama cowok itu, so aku bisa punya hubungan baik lagi sama dia. Aku tau, dia udah mikir kalo aku tu munafik, bermuka dua karena dia tau aku benci sama cowoknya, sama hubungannya tapi ttp aja sok nunjukin senyum dan perbuatan baik sama dia. Padahal, aku emang benci hubungan dia, tapi aku tu sayang dia, aku berusaha memahami dia dan segala perubahan buruknya yang aku ga bisa bilang ke dia kalo itu buruk, coz dia ga akan terima coz buat dia apa yang baik dimata cowoknya adalah baik walopun buruk dimata orang lain. Makanya kadang aku nunjukin kebencianku, kadang pas aku bisa memahami aku nunjukin kebaikanku, padahal sebenarnya aku pengen terus nunjukin kebaikanku. Aku juga pihak yang susah juga dalam hal ini. Haduh, pokoknya bingung deh. Sampai2 orang tuanya juga nangis karena ada satu saat orang tuanya smp satu titik dimana mereka bingung juga dengan dia, adik2nya cerita sama aku. Ini rahasia sih, cuma gpp lah aku kasi tau kamu. Ga tau juga sih gimana cara keluarganya mengatasi dia, maksudku she used to be a little daddy's girl, begitu manis, dewasa, bagus banget kalo hadapin masalah, sampai aku bilang kan kalo aku kagum sama dia. 

Emm, gimana ya beb? Aku takut aja, aku suka banget temenan sama dia as long as aku ga denger tu soal hubungannya sama cowoknya yang ini. Aku takut dia benci gitu sama aku malahan gara2 ini. Aku juga ga ngerti kenapa aku begitu ga suka dia ma cowoknya yang ini. Pas dia sama temen kamu si W itu, aku pertama ga suka coz aku cemburu karena dia kadang kebanyakan main sama si W ini, cuma lama2 aku paham dan biasa aja, pas cowoknya ganti ma si B, aku juga biasa aja, eh pas sama si M ini, kenapa aku ga suka ya, knpa ya ga bisa gitu, susah banget memahami dia. Aku juga ga ngerti :(

Wednesday, October 12, 2011

Sepi #2

Beb, tadi pagi kita chat dan berakhirlah dengan tidak baik. Huh, sebel juga. Aku tau sih dari cam kamu, kamu lagi ngantuk banget, tapi sebel aja gitu baru aja chat, kamu udah harus off. Rasanya ngobrol sama kamu tu ga puas2 gitu. Pengen terus dan terus sama kamu gitu walopun lewat chatting aja. Ya karena itulah aku marah beb, aku matiin aja cam ku dan kamu marah karena aku lakuin itu dan kamu bilang "terserraah". Parahnya aku tau arti kata itu buat kamu. Kalo aku yang bilang gitu, ga mungkin dengan sepenuh hati, tapi kalo kamu yang bilang itu, wew, emang bener2 kamu terserah. Liat aja pasti 3-4 hari bahkan mungkin 1 minggu ke depan kamu ga  bakalan hubungin akau lagi, ato mungkin satu bulan lagi baru kamu hubungin aku :(

Sepi sekali nunggu kamu menghubungi aku lagi. Banyak tugas kuliah sih, cuma tetap aja kepikiran kamu. Nyesek bayanginnya, apalagi nanti aku liat kamu beredar di FB, ato ada foto2 kamu habis liburan kemana sama orang2 disana, wew, malas banget beb liatnya.  Kayak kamu tu bisa gitu ga mikir aku, bisa gitu bahagia tanpa aku, padahal aku ga bisa gitu. Aku tu selalu aja kepikiran kamu gitu.

Ini juga, aku baca wall kakak kamu dan wall ceweknya adekmu, kayaknya asik gitu, nanti Desember mereka bakal liburan di NTT. Pengen juga kamu ngajakin aku gitu ke sana. Pengen juga dianggap keluarga sama kamu. Humft, kayaknya sih mustahil kamu bakal gitu. Ya udah, aku cuma bisa iri aja liatin wall2 itu. Nyesek banget. :(

Saturday, October 8, 2011

Nyesek #2

Nyebelin tau ga kamu tu beb, aku sampai bingung mau cari bahan ngobrol apa sama kamu, coz aku tu pengen banget denger suara kamu. Aku tu nunggu tiap saat kapan bisa telpon kamu, eh, hari ini kamu kosong, aku ada kerjaan, pas kamu bilang ada kerjaan aku kosong. Sebel banget.

Kemarin pengen banget telpon lama sama kamu, tapi kakak kamu lagi datang mengunjugi kamu disana, masak kakak kamu datang cuma sehari, terus aku ganggu waktu ngobrol kalian. Ya udah aku pending dulu kangenku. Pikirku mungkin besok aja deh. Ternyata, hari ini juga ga bisa. Sebel banget. Pas aku udah nunggu, kamu bilang lagi men2 aja pas aku telpon untuk yang ke berapa kalinya buat ngecek kegiatan kamu, tapi aku ajak chatting kamu bilang "emm, entar aja ya". Kalimat paling nyebelin yang aku dengar hari ini.

Aku marah. Aku sms "ga usah jadi chatting aja, selesain aja kerjaan kamu. Tugasku kan nunggu kamu kosong. Kalo ga bisa bantu aku, gpp, kayaknya kamu sibuk. GBU." Karena sebelumnya aku minta kamu buat nolongin aku buat tugas kuliah. Ternyata aku ga tahan juga marah, aku sms kamu, aku telpon kamu lagi, sial banget, kamu ga respon. Nyesek banget!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

Monday, October 3, 2011

My Birthday #2

Aku pikir kamu emang beneran lupa beb...sekarang udah pukul 19.21, ini udah malam dan tanggal 3 oktober tu udah mau habis, dan kamu ga menghubungi aku sama sekali. Sedih banget rasanya. Pengen marah tapi badan otak  hatiku udah capek banget. Aku takut banget nanti malam aku nangis, aku ga mau nangis. Mungkin emang harapanku kamu datang ke kota S ini terlalu muluk2 buat ultah aku, dan aku emang hanya bermimpi. Karena, bahkan datang, ingat pun kamu ga. Gimana kamu mau datang ke sini.

Tadi pagi perasaanku masih biasa saja, tapi entah kenapa aku sekarang mulai takut kecewa, ternyata cuma satu temen deket dan satu temen masa kecilku yang malah ingat ini hari ulang tahun aku. Kamu orang yang aku harapkan banget buat ingat so kamu bisa jadi tambah spesial buat aku, ternyata kamu ga ingat. Ga tau, beb. Aku udah mulai sedih banget, walopun masih ada sedikit harapan, kamu mungkin tiba2 teringat sebelum jam 00.00 nanti. Tapi sedikit harapan itu bahkan seakan membuatku mati kalo kamu ternyata memang benar2 lupa.

My Birthday #1

Aku sengaja selama dua tahun ini meng-off-kan notif birthday ku di FB, pertama iseng2 aja, pengen tau siapa sih yang ingat ultah aku. Ternyata tahun lalu waktu ulang tahun ke 24 memang cuma 3 atau 4 orang yang ngepost ke wall aku, itupun karena aku yakin, aku udah nyinggung2 soal ultahku ke bestfriend ku berapa hari sebelumnya dengan gak sengaja. Jadi dia sms, dia ngepost ke wall juga, dan mungkin yang lain yang peduli, akhirnya ikut2 nge-wall aku. Lumayan lah waktu itu, hehehe....
Toh, aku saat itu juga masih bersama pacar, belum LDR maksudnya, masih satu kota, jadi ga begitu penting berapa orang yang ingat ulang tahunku, yang penting pacarku ingat dan bahkan ditanggal 3 bulan sebelumnya, September, dia udah datang pagi2 ke kos kasi kado ulang tahun wkwkwkwkw...kecepetan satu bulan.

Tahun ini juga aku ga aktif-in notif ultahlku, dan hasilnya.....ga ada yang ingat hari ini ultah ku hohoho. Gpp sih, aku ga tau kenapa, rasanya biasa aja, ato juga karena udah 25 jadi pengennya emang ga usah ada orang yang tau kalo aku udah 25 taun, jadi berasa tua nanti, sedangkan aku masih belum siap dipanggil dewasa dengan keadaanku sekarang. Masih lanjutin kuliah, belum kerja, pake duit orang tua, gimana mau siap buat dipanggil dewasa. 
Bahkan pacarku udah menghilang sejak kemarin pagi. Dia ga mau balas sms lagi, ga mau angkat tlp, pertama2 aku excited sih, ga terlalu marah, mungkin ini bagian dari surprised ultahku. Cuma kok sampai sekarang jam 1 dini hari, dia ga telpon2 juga, kasi ucapan gitu. Wah, parah nih, jangan2 dia lupa ultahku.

Aku bersyukur buat satu tahun yang Tuhan Yesus berikan untuk aku. Begitu banyak berkat, bahkan disaat aku sering ninggalin Dia, disaat aku ga peduli sama Dia lagi dan terlalu asik dengan Pacarku dan kuliah ato hal2 lain, Dia ga pernah ninggalin aku sedikitpun. Sungguh aku benar2 bersyukur. Bahkan aku malam ini berdoa sampai nangis ga karuan, karena merasa sangat tidak bermakna, ga berbuat apa2 utk hidup aku 1 tahun ini. Aku ga menghasilkan apa2 untuk Tuhan, untuk orang tua juga, adek, pacar. Nol besar. Aku merasa ga lakuin apa2 buat mereka. Dan aku minta maaf untuk semua itu. Aku juga merasa hidupku monoton, stuck, ga berkembang, aku juga sering sekali berkecil hati, tawar hati.
Karena itu malam ini, aku juga minta Tuhan, supaya Dia pulihkan lagi hidupku, agar aku bisa menjadi berkat lebih lagi untuk Tuhan, keluarga, pacar, teman, semua orang2 disekeliling aku. Supaya juga aku bisa bertemu orang2 baru, pengalaman2 baru. Supaya aku juga jangan lagi nangis karena hal2 kecil dimana aku merasa orang lain ga menghargai aku, ga mau berusaha buat aku. Aku bener2 mau jadi berkat saja, tanpa memikirkan lagi apakah orang lain yg terberkati aku akan bisa memberkati aku juga. Sungguh aku ingin Tuhan ubahkan aku supaya berbesar hati menjadi berkat orang lain.
Aku tau, itu semua permintaan yang sangat suli, dan jujur aku takut sekali untuk melihat ke depan, untuk menjalani hari2 kedepan dengan apa yang aku doakan itu. Tapi aku benar2 ingin percaya kalo Tuhan tidak akan ninggalin aku sendiri, Tuhan gak akan buat aku malu, karena aku sungguh bersandar padanya, percaya padanya.

Hmm, balik lagi ke pacarku. Kayaknya dia lupa deh, tapi aku mau apain ya? Sedih juga sih. Maksudku, aku ga peduli semua orang lupa hari ulangtahun ku, asalkan jangan dia donk. Dia kan pacarku. Aku aja sepanjang tahun ingat terus hari ulang taunnya, dan aku persiapan buat dia juga hampir tiap hari, nabung supaya aku bisa ketemu dia di kota itu, bisa beliin hadiah juga. Aku bukan hitung2an, cuma perbandingan aja. Bukannya emang harus begitu ya kalo untuk orang yang disayangi. Apalagi orang itu diharapin bisa disamping dia selama hidup nanti.
Tapi kok dia adem2 aja sih, apa marah karena aku nuntut perhatian terus dari dia, terus saking marahnya dia lupa. Aku sih masih berharap ada surprise di balik kediamannya ini, cuma kok mustahil aja kalo dia kasih surprise yang separah ini, apalagi aku bayangin dia datang ke kotaku wah, mustahil gitu. Aku ga mau percaya harapanku sendiri, walaupun aku pengen banget dikasih surprise itu. Cuma, kayaknya dia bener2 lupa deh. Tapi hatiku masih biasa aja sih, belum sedih gitu. Apa karena aku masih berharap ada surprise besok. Hmm, ditunggu ga ya. Tapi kecewa juga kalo ternyata dia beneran lupa. Haduh semrawut deh perasaanku.
Tapi yang penting tadi sih make a wish nya juga salah satunya, biar aku sama kamu bisa diberkati beb....:) Kalo sekarang kamu lupa, kayaknya aku harus urus deh, bener, kayaknya aku juga perlu mempertanyakan arti aku buat kamu deh dan kayaknya aku bakalan marah besar deh. Soalnya semakin pagi hatiku makin ga enak nih, kayaknya kamu beneran lupa soalnya.

Ga tau deh, besok selasa mau ngomong apa kalo kamu ga ingat beneran. Mungkin aku bakal marah besar banget sama kamu. Beneran.

Wednesday, September 28, 2011

terserah #1

Aku ga tau saat ini kita udah berapa kali bertengkar nyong....masalah sepele lagi dan kita bertengkar kayak anjing dan kucing. Awalny cuma kamu forward balik semua sms aku ke kamu, pertama2 aku biasa aja tapi lama2 aku jadi sebel banget. Belum lagi pas sampai malam kamu masih bersikap kayak gitu, dan kamu tau, kos sebelah anka2nya pada jerit2. Aku takut dan kamu ga angkat tlpku. Marahlah aku dan balik lagi aku bawel dan cerewet lagi, marah2 banget sama kamu, karena kamu ga bisa bedain mana yang aku butuh kamu beneran dan nggak. Kamu pikir aku takut tu main2, trs kamu ga angkat tlp ku, padahal aku call kamu berkali2. Nyesek banget tau ga. Aku tau kamu bisa angkat, kamu habis sms aku, masak kamu langsung tidur dan ga dengar aku tlp sampai lebih dari 7 kali itu...taiii. Fnck banget!

Oke, pagi harinya aku menyadari mungkin aku terlalu cerewet, aku berusah tlpon kamu. Dan kamu masi ga angkat juga. Aku kuliah, dan di kelas kamu sms, "udah tau kan aku sampah, jadi ga usah deket2 lagi nti kamu kotor" 
Cih! yang aku maksud di smsku itu aku yang kayak sampah, knpa kamu ngerasa gitu. Udah aku jelasin tapi ternyata sms2ku yang banyak banget semalam baru terkirim pas aku kuliah itu. Dan kamu sms lagi "kamu berisik..udah ga usah balas lagi"
Aku masih balas ":p" dan aku sms lagi "i love u aja deh pokoknya"
Pikirku bisa mencairkan suasana, ternyata kamu pun ga balas lagi, kamu juga ga angkat tlp lagi. Oke aku marah, aku putusin diam juga. Cuma ketika aku sampe kos dan aku tlp kamu jam 7 malam aku habis kuliah, kamu masih ga angkat juga, aku mulai panas lagi. Fnck banget!
Aku buka FB, oke kamu komen di bbrpa wall temen kamu. Aku putusin liat FB kamu, Gila! Anjrit! Asuw! Kamu udah hapus semua wall dari aku, dan ada wall dari perempuan gatal berinisial E itu. Anjrit banget tu perempuan. Sok deket2 kamu, larang kamu pergi2 krn dia butuhin kamu.Asuuuuwww tau ga. Kamu pikir aku ga punya perasaan! Kenapa ga pernah mikir posisi aku. Gimana orang2 liat aku sebagai cewek kamu!!!!! Asuuuuwwwwwwwwwww

Kenapa sih kamu kayak gitu!
Aku ga tau kali ini kamu ngejar aku atau ngga. Kalopun nggak, mungkin ini ulang tahun yang akan pernah aku inginkan awal oktober nanti. Kalo aku terlalu cerewet atau bawe;, kamu harusnya tau, aku kayak gitu kan dari dulu!!!!! Kenapa kamu ga bisa sabar sama aku kalo aku marah!!! Knp selalu kamu gantian marah!!! Kenapa kamu ga bisa pegang aku!!! Kenapa kamu bahkan ga bisa kontrol aku!!!!! Aku pengen kamu tu kayak gitu!!!

Bagus, kalo kamu mau rusak hidup aku bener2, bagus waktu yang tepat. Pas banget, pas aku dapat tugas banyak, pas aku butuh kekuatan. pas aku mau ulang tahun. Asuuwww!!!!!!




Sunday, September 25, 2011

Teman #2


Ga tau kenapa, nyong...aku ga begitu nyaman lagi sama temen2,,,tau kan temen2 deketku..emmm3 bersaudara itu..ga enak aja rasanya...

Kalo kumpul udah ga seru lagi, karena mereka sibuk gitu dengan bb mereka masing2. Bukan karena aku ga punya bb, kamu tau aku ga terlalu autis dengan hp kan? Karena kamu tu orang yang paling pengen aku smsin ga bisa tiap saat balas kan, banyak alasan dari mulut kamu. Karena itu aku malas aja mau hp biasa ato bb, aku ga gitu autis, FB aku juga udah bosan sekali. Jadi kalo kumpul gitu ya aku pengen banget bener2 ngobrol, cerita2, sampai ketawa ngakak2 kayak dulu. Sekarang mau ngakak gimana, ga ada yg cerita, semua sibuk sama bbnya masing2, dan sering banget aku cerita sendiri, ngomong sendiri kayak mengong aja, kayak orang gila. Mending kalo pas lagi dikos, nah ini pas lagi di tempat makan, seriiiiing banget aku tu garing banget, mereka ketawa sama bb mereka, dan aku kayak orang apa aja, cuma liatin senyum2 kayak tai, ga ada cerita, ga ada obrolan. Makanya aku malas banget keluar lagi sama mereka. Dulu ada kk li temen kerjaku itu, tau kan yg waktu ketemu di kota B itu, aku sering pergi aja makan sama dia coz malas nanti kalo makan sama mereka ber3, dicuekin. Cuma sekarang sih, kk li itu juga mulai kayak gitu walopun belum parah, mungkin karena dia ada bb juga skrg. Gila!! Aku benci banget tau ga suasana kayak kucing gini. Garing kayak taii.

Belum juga nanti kalo sama 3 bersaudara yg #1 itu, yang diceritain cuma cowoknya dan cowok2 yang satu suku dengan cowoknya, wuiiih, malas banget. Bukan apa2 sih nyong, kalo cuma cerita biasa aja terus ganti topik lain, lah ini, ceritanya kayak dia kenal banget dan mereka tu keren banget, artis selebritis di dunia. Aku dulu juga suka ngomongin mereka, liatin FB mereka dan aku juga ga rasis. Cuma, apa ee, udah bukan waktunya lagi buat aku. Aku udah fokus aja sama hal2 lebih penting daripada terlalu kagum sama cowok2 itu coz menurutku mereka juga biasa aja gitu kayak kita semua. 

Makanya, sekarang aku lebih seneng sendirian aja, ato aku pergi aja sama adek aku. Jujur emang aku menarik diri, biar ga terlalu dekat gitu dengan mereka lagi. Cuma aku masih menjaga hubungan juga, karena aku udah kenal baik dengan keluarga mereka. Orang tua mereka juga baik banget sama aku. Namun aku berusaha berteman sewajarnya saja dengan mereka ber3, istilahnya jangan sampai jadi teman dekat ato best friend lagi. Coz semua itu sampah! Cuma kotoran yang dibungkus kata2 indah aja "sahabat". Haiishh kayak taii!! Kalo aku sedih dan butuh sok perhatian, tapi ketika aku mulai cerita, eh, dicuekin karena bbm-an, taii tau ga? Sakit tau ga? Kalo dia marah2 sama cowoknya cerita2 sampai cerewet banget, secara aku ga ada kegiatan ya aku denger to, tapi sekrang malas banget, aku ga lagi pura2 dengerin, tapi emang aku tunjukkin aja aku ga dengerin, aku ga liat, aku ga respon. Malas banget.

Biar aja, aku mau dikatain gila, jahat ato bukan teman baik. Tapi aku emang punya sakit hati banyak banget soal dicuekin. Aku tapi selalu mencoba, kalo hidup tu selalu ada sisi baik dan buruk. Kalo mereka bisa cuek dan jahat (walopun mereka ga sadar), aku juga bisa kan?  Toh aku juga ga sampai yang bocorin rahasia ato bunuh mereka kan. Aku cuma malas aja, malas dengerin aja, malas urus lagi, malas yang terlalu dekat lagi, rasa kecewanya terlalu sakit buat aku. Biar aku jalan sendiri dan temenan normal aja, ga terlalu dekat lagi dengan mereka.  Toh dari dulu memang ga ada yang bener2 perhatian sama aku dan aku mampu bertahan. Semua perhatian didepan, pura2 baik kalo ada yang dimaui, tapi sebenarnya kayak tai aja mereka. Udah lah, aku jalan sendiri juga bisa. 

Dan kalo kamu juga mau jadi sama dengan mereka, perhatian ga pernah kamu kasih kecuali aku minta, cinta ga kamu kasih kecuali aku ingetin kalo kita pacaran, entahlah, mungkin aku juga harus siap dengan itu. Toh, hati aku ini kalo soal di abaikan dan ga dianggap udah terlatih dari kecil. Masa kecil yang ingin aku hindari dan aku terus berusaha membayangkan hal2 indah dimasa kecil supaya masa lalu yang aku ingat bukan kesuraman yg hampir terjadi setiap hari di hidup aku. Karena itulah aku sangat sensitive dengan yang namanya "perhatian" dan "peduli".

Kamu tau, aku janji, anak aku nanti ga akan mengalami semua itu. Anakku ga akan punya teman yang kayak tai, temen2 dia adalah temen2 yang bener2 sahabat. Aku pastikan anakku juga tidak akan diam saja ketika sakit hati, dia akan memaafkan, dan ga akan ada sakit hati seperti aku. Anakku bukan pendendam. Karena anakku akan lebih kuat dari aku. Anakku juga akan berani mendapatkan apa yang seharusnya jadi haknya dengan cara yang smart. Bahkan kalo anakku punya pacar nanti aku harus pastikan dapat yang ga akan mengabaikan, seorang pacar yang sayang benar2 dan mau berjuang untuknya.

How does it sound? Fnck friendship!!! 

Sepi #1

Happy Sunday beb.....:)

Tiap weekend pengennya sih sama kamu, walopun jauh paling ga kita lebih spesial di sms, di telepon, ato chatting. Pengen beda dari sms tlp ma chat di hari biasa gitu. Honey tau ga? Kamu sering banget anggap kesepian aku tu candaan gitu, padahal itu tu aku sungguh2 kesepian dan butuh kamu. tapi sering banget kamu ketawain dan kamu anggap ga penting. Aku ga tau kenapa, mungkin karena kamu liat aku dari dulu udah biasa sendiri sebelum sama kamu, jadi kamu pikir aku bisa mengatasi kesepian aku kan? begitu mungkin yang ada di otakmu. Atau emang kamu ga peduli semua itu. Atau kamu peduli tapi tetap ga mau berubah, ato bla bla bla yang lain...

Tiap malam minggu kamu selalu pergi ke keluarga temen kamu disana, jadi ga bisa sms dan telepon aku, ga bisa chat aku dan kamu tau disini semua temen2 aku pergi malam mingguan sama cowok2nya, dan aku kayak tai aja cuma dikamar ngerjain tugas ato nonton film. Kamu pikir aku bisa pergi kemana? Ga ada teman yang bisa aku ajakin, semua pacaran? Terus kamu suruh aku keluar gitu? Pergi sendiri, jalan sendiri kayak orang cacat ga ada kerjaan....tai tau gak beb!
Sedih banget tau ga rasanya, mungkin aku ga nangis lagi, cuma rasanya kayak tai babi tau ga tiap malam minggu kayak gitu terus. Hari biasa pun, temen2ku pada autis sama hapenya coz sms'an ato tlponan sama cowoknya sendiri2, aku kayak tai aja cuma diem2 di antara mereka. Mau sms, kamu jarang balas, mau telpon kamu kerjaannya banyak, nti gangguin. Kayak tai kucing aja udahan semua ini. Taiiiiiii asli!!! Kamu pernah rasain tai??? aaaaaaaaaaaarrrrrrrrrrrghhhh!!!!!!

Kamu toh ga pernah peduli kalo aku komplain kan? Tai emang! Semua tai!

Aku senang kamu emang ga suka lagi marah2 banget sama aku akhir2 ini, aku juga senang perhatian kamu udah lebih baik sama aku dibanding dulu. Kamu sekarang ga cuek2 banget...i am happy for that...dan kamu tau, aku masih pengen lebih dari tingkat itu...aku pengen kita bener2 pacaran walopun LDR...

Aku bangga2in kamu loh didepan temen2 coz aku tau kamu bisa ga secuek itu, kamu ga terbiasa aja ungkapin perasaan, ga tau juga dink tapi, yang jelas aku butuh kamu, dan kamu ga ada, dan aku kesepian. itu aja. That's it! Period!

Monday, September 19, 2011

Nyesek #1

Pertama aku sms minta kamu bantuin buat tugas, aku minta kamu telepon aku kalo bangun pagi coz aku telepon2 kamu malam, kayaknya kamu udah tidur. Jam 5an pagi kamu telpon aku, minta telepon balik, aku bilang ga ada pulsa, terus kamu jelasin bentar tentang masalah browser yaang aku tanyain. Setelah kamu tutup telepon, aku pengen aja telepon kamu, aku pesen pulsa ke temanku, baguslah temanku udah bangun, langsung di isiin. Aku telepon kamu, udah ngobrol banyak, ternyata panggilan aku masuk daftar freetalk m3, jadi tiap 10 menit mati. Pertama2 kita masih ngobrol enak, ketawa2, santai, enak banget bisa pagi2 bicara, bercanda2 sama kamu.

Tapi aku ga tau kenapa, setelah 10 menit ke 4 atau ke 5 mungkin, kamu emosi karena aku tanya "kenapa sih kok m3 mati2?" coz pas itu aku belum tau kalo telepon aku masuk program freetalk. Kamu mulai ga enak banget nada bicaranya dan bilang "ga usah telepon lagi".
Aku tanya "kenapa?"
"Ga usah telepon lagi, nanti sama besok2 juga"
Aku masih sabar aja walaupun udah mulai ngerasa aneh, aku terus tanyain kamu kenapa kok tiba2 mood berubah tanpa alasan.
Kamu terus bilang ga usah telepon dan bla..bla...bla...
Dan ga tau kenapa aku malas, aku tutup teleponnya.

Terus aku sms kamu "bagus. pagi2 udah rusak mood. udah berapa kali kayak gini. selamat bahagia diatas air mata saya"
Kamu ga ada pulsa jadi ga mungkin balas, dan entah kenapa aku tambah emosi. Aku emosi lagi "belajar donk hargai apa yang orang lain lakukan buat kamu. paling ga hargai perasaanya kalo ga bisa hargai yang lain. kamu pikir aku udah kayak sampah. kayak taii gitu. kalo udah ga berguna di telinga kamu terus dibuang. punya perasaan kali. manusia niih, bukan taii sampah".
sekali lagi sms "thx, udah telepon tadi. aku pikr bisa nyenengin kamu tadi makanya aku telepon balik. ga taunya dibuang kayak sampah".

Kenapa sii kayak cewek aja, mood berubah cepet banget tanpa alasan. Taii babi! Anjrit tau ga! Kalo kamu gantian yang digituin rasanya kayak gimana???? Udah berapa kali coba kayak gitu? Taii tau ga. Kamu tu disabar2in malah kayak kucing. Taii babi. Sakit tau ga tiap kali baru baik2 berapa waktu udah digituin lagi. Taii.

Kamu inbox di FB "i'm so sooorryyy"
Tapi aku udah terlanjur nyesek banget tau ga Beb...

Friday, September 16, 2011

Nangis #1


Siang ini seneng banget bisa chatting sama kamu beb, udah dua hari ini kamu ga online dan cuma balas inbox ku aja. Emmm..banyak yang pengen aku ceritain, pengen bercanda2 gitu sama kamu. cuma belum ada satu jam kita chat, kok tiba2 kamu bilang 'off ah..udh bad mood'

Kenapa bisa tiba2 kayak gitu? Bercandaan yang mana yang buat kamu jadi bad mood? Karena aku bilang aku ga mau, ga puas cuma liat wajah kamu di webcam, tapi aku butuh kamu seutuhnya disini, biar bisa peluk aku? Masak kayak gitu aja kamu bisa tersinggung banget, sampai bilang kau disuruh cari yang lain biar bisa peluk, dan kamu mau cari yang lain juga,,,tapi nada tulisan kamu masih bercanda kok, masih ada emot bercanda,,,terus kenapa jadi badmood? Sakit tau ga hon, tiap kali kamu hilang tiba2 dari aku, rasanya kayak aku nemuin kamu ga ada lagi dikos dikota S, dan kamu udah pergi ga tau kemana, 11 Desember 2010 kemarin, kayak aku tu kehilangan hidup aku tau ga. Sakit sekali rasanya, sepi tiba2 dan ga punya harapan apa2 lagi. Walaupun aku tahu kamu sekarang di kota B, tapi tetap aja tiap kali kamu hilang tiba2 ga ada kabar, ga bisa di telepon, ga bisa di sms, ga balas inbox, ga bisa chat, aku tu kayak rasain luka waktu Desember itu buka lagi,,,sakit sekali, dan ya udah nangis aja bawaannya.

Sampai berapa kali aku harus bilang, pakai cara apa lagi aku harus bilang biar kamu tu ngerti beb? Jangan pernah tinggalin aku tiba2 lagi!!! Aku minta maaf kalo menyinggung, cuma kan ga gitu juga caranya beb. Kalo aku mau bilang, berapa kali kamu menyinggung aku, buat aku nangis, tapi apa pernah aku ninggalin kamu? Ga pernah sekalipun kan? Karena kita udah dewasa, semua biasa dibicarakan baik2 bukan ditinggal kabur atau putus nyambung beb...Aku ga pernah ungkit2 kan berapa kali kamu buat aku nangis, karena apa ya..ya udahlah, toh kita bisa selesain masalahnya, aku ga mau hitungan, berapa kali kita salah berapa kali kita maafin,,,ga! Aku cuma pengen kita baek2 aja, masalah selesai dan kita bisa baek2 lagi..dan jangan sampai berantem2 lagi...kita udah jauh gini, masak harus berantem terus..

Gimana ya...seakan2 pas kamu bilang i love u,,,pas kamu bilang i need u, atau i miss u,,,itu cuma bohongin aku aja, perlakuan kamu itu,,,begitu manis, tapi tiba2 menyakiti aku. Mungkin kamu ga sadar itu nyakitin aku, tapi aku udah kasih tau kamu, dan kamu juga sering minta maaf. Tapi kenapa kamu ulangin lagi? Atau aku aja yang bodoh, dibodohin kamu terus??? Aku ga ngerti lagi harus ngomong sama kamu gimana Nyong...aku cuma sayang kamu, aku cuma butuh kamu...tolong ngertiin aku..

Teman #1

Teman aku namanya ER, kalau masalah jelous dia bisa pacaran tanpa ldr sih aku bisa atasin, cuma masalahnya aku gak suka cowok itu sebagai cowok dia, walaupun ER bilang kalo cowok itu udh dewasa dan buat dia nyaman, tapi dari yang aku lihat cowok itu gak kasi pengaruh bagus buat ER. Rasanya apa ya...sebel..gemes gitu. tapi taulah sifat si ER itu, kalo semakin di ingetin semakin ngeyel dia, semakin gak dengerin. Malas deh jadinya. Biarin aja daripada aku jadi berantem ma dia, kan gak asik juga berantem terus sama temen deket gara2 cowok. Ga suka sama si cowok memperlakukan ER, pake acara backstreet, sok backstreet, padahal semua orang udah tau...udah kayak rahasia umum aja. si ER ngerasa walopun si Mrl itu nakal, tapi tetap akhirnya balik sama dia, tapi mau banget dia di gituin,,,huh, aku yang cuma lihat ma denger cerita2 mereka aja ngerasa cowoknya ga banget dan si ER tu kayak mau aja gitu dibodohin. Si ER ngerasa dia pintar, dia tahu semua tentang Mrl, kelemahan Mrl, tapi aneh aja, si Mrl tadi malam jalan mesra ma cewek lain, besok malam udah jalan ma ER nonton wkwkwkwkw...lucu banget tau ga, beb. Udah gitu, si ER ngerasa dia bisa mainin cowok2 lain, yang tidak lain temen2nya si Mrl. Kan mereka backstreet tu, mereka ngerasa ga ada yang tahu hubungan mereka, padahal menurutku semua orang udah tau termasuk temen2 si Mrl. Eeh...si ER sok sok sms-an, bbm-an ma cowok lain, temen2nya si Mrl...sok sok flirting, sok sok pdkt, hadduuuhh..padahal menurutku sih dia dimainin aja tu sama temen2nya si Mrl. Habis mungkin temen2nya si Mrl ini pikir hubungan ERma Mrl ini aneh, jadi pas ER nanggepin ya ambil aja,,,ya namanya cowok2 sifat dasarnya kan mainin to...kalo kenyataannya kayak gitu kan kasian juga si ER, merasa bisa menguasai cowok padahal dia udah dimainin aja...tapi gimana, mau diingetin malah marah2...semoga aja sih kenyataannya ga sesuai sama yg ada dipikiranku :)

Terlalu sayang sama dia, dulu dia baik banget, ga suka pulang malam, ga suka main sampai malam, sengaja pulang telat, ga pemarah, rajin banget saat teduh, baca alkitab tiap pagi,,,hormat banget sama harga dirinya. Sekarang,,,kelihatannya aja dia di kejar cowoknya, disayang banget sama cowoknya, cowoknya ngemis2 cinta ke dia, tapi menurut aku sih ga gitu, menurut aku ya,,,dia yang berhasil dimainin cowoknya. Itu aja. Hidupnya udah dipegang banget sama tu cowok, sampai dia berubah, berubahnya ke arah ga bagus lagi. Dulu aku sempat jadiin dia tu patokan hidup, coz dia tu cewek yang asik, pinter, bisa jaga harga diri di depan cwok,,eehh,,skrg sok bisa pegang kelemahan cowok padahal ga tau yang dilihat orang2 tu sebenarnya dia yang dimainin. Aku ga begitu bermasalah sama cowok pertamanya atau cowok ketiganya, tapi begitu dia balik lagi ma cowok keduanya, wuiiih,,,dia jadi ga asik banget. Kalo ketemu dia, aku bawaannya pengen emosi ma nyindir dia terus..ga tau kenapa, benci aja gitu sama cowoknya. Cowoknya temen aku juga sih, pas jadi sama2 jadi temen ga masalah, anaknya asik kok, cuma pas dia berubah status jadi pacarnya ER, kok jadi nyebelin gitu dimata aku. Hmmm...ga tau deh mungkin benar kata temen gue yang nama L, dia sedang buta sama cinta, beda sama kita yang ga rasain, masih bisa mikir pake logika. Ya...semoga endingnya sii ga nyakitin ER, coz sayang banget dia buang waktu sama hubungan aneh macam ini. Tetap pray the best for my bestfriend :)

Thursday, September 15, 2011

Kangen #1

Nyong, kadang liatin temen2 lagi sama cowoknya bikin aku sakit banget. Bukankah seharusnya kita juga bisa sama2 seperti mereka? Bisa makan malam bareng, bisa nonton ke bioskop bareng, bisa malas-malasan di kos bareng, bisa ngerjain tugas bareng...

Kenapa kita harus jauh? Kenapa kamu di kota B dan aku di kota S?
Rasanya iri banget cuma bisa sama di telepon, di sms, di inbox FB, di YM...sedih banget liat temen2 bisa jalan ma pacar2 mereka dan aku terdampar di kamar kos sendirian, belajar, main game, tidur, pura2 sibuk sama laptop padahal nunggu kamu online...

Aku cuma berdoa, kalo kita gak bisa seneng2 berdua sekarang, gak bisa main2 bareng sekarang, aku pengen kita bisa lakuin itu ga lama lagi dan selamanya karena kita akan menikah nanti. Emm,,,ga sabar sih nunggu waktu itu, cuma gpp lah, aku tahu kita bisa.
Gimana ya beb, kadang2 susah juga, sedih juga kalo udah kangen banget tapi ga bisa ketemu...tapi ya...mau gimana lagi...i love u aja deh...<3